Guna Menjalani Pembinaan Lebih Lanjut, Lapsustik Purwokerto Pindahkan 52 Warga Binaan

Purwokerto - Lapas Narkotika Kelas IIB Purwokerto Kanwil Kemenkumham Jateng, sebuah lembaga pemasyarakatan khusus untuk narapidana kasus narkoba, melakukan pemindahan sebanyak 52 (lima puluh dua) orang warga binaan ke Lapas Kelas IIA Purwokerto sebagai upaya peningkatan keamanan dan pembinaan lebih lanjut, Selasa (20/06). 

Baca juga: Ikuti Pembukaan dan Entry Meeting, Jajaran Kemenkumham Jateng Siap Dievaluasi TPI

Pemindahan yang dilakukan oleh pihak Lapas Narkotika Purwokerto ini merupakan langkah strategis untuk mengatasi berbagai masalah yang terkait dengan kelebihan kapasitas dan kerawanan keamanan. Sebagai langkah proaktif, langkah ini diambil untuk memastikan kelancaran sistem pemasyarakatan dan sistem rehabilitasi bagi warga binaan kasus narkoba. 

Pemindahan warga binaan ini dilakukan dengan kolaborasi yang erat antara pihak Lapas Narkotika Purwokerto, instansi terkait, dan aparat penegak hukum yaitu dari Polresta Banyumas. Kegiatan ini dipimpin secara langsung oleh Kepala Lapas Narkotika Purwokerto, Riko Purnama Candra. 

Baca juga: Sosok Bupati Gumas, Jaya Samaya Monong Di Mata Aktivis

Dalam kesempatan ini, Kalapas Narkotika Purwokerto berpesan kepada seluruh warga binaan yang dipindahkan untuk selalu mematuhi aturan dimanapun ditempatkan. 

Baca juga: Koramil 07/Maos Berikan Pembekalan Kepada Linmas Desa Sidasari

"Saya berpesan kepada kalian semua, patuhi aturan dimana nanti kalian akan ditempatkan dan ikuti seluruh kegiatan pembinaan dengan baik dan tertib. Hal ini semua nantinya akan bermanfaat bagi kalian semua dan akan kalian rasakan manfaatnya ketika sudah kembali ke masyarakat", ujarnya

Seluruh kegiatan pemindahan tetap mengutamakan SOP yang ada. Seluruh warga binaan dilakukan pengecekan kesehatan guna memastikan kondisi mereka dalam keadaan sehat dan pengecekan kembali data-data serta berkas register. (SAM)

Baca juga: Babinsa Koramil 09 Kawunganten Bersama Warga Sarwadadi, Kerja Bakti Bangun Rumah Kamisem